1. Penerapan Teori: Siswa memiliki kesempatan untuk menerapkan teori, konsep, dan prinsip yang telah mereka pelajari di kelas dalam situasi kerja nyata.
2. Pengalaman Praktis: Memberikan pengalaman praktis kepada siswa, yang dapat memperluas wawasan mereka.
3. Pengembangan Kemampuan: Siswa belajar untuk memecahkan masalah manajemen di lingkungan kerja, mengembangkan kemampuan yang diperlukan untuk pekerjaan tertentu, dan membangun keahlian profesional.
4. Networking: PKL memungkinkan siswa untuk membangun jaringan yang dapat berguna saat mereka mencari pekerjaan atau memulai usaha sendiri.
Manfaat bagi Sekolah:
1. Kerjasama dengan Industri: Meningkatkan kerjasama antara sekolah dengan perusahaan atau instansi yang menjadi tempat PKL, saling menguntungkan.
2. Peningkatan Kualitas Lulusan: Melalui pengalaman kerja selama PKL, kualitas lulusan dapat ditingkatkan.
3. Pengembangan Program Sekolah: Mengembangkan program sekolah berdasarkan pengamatan di tempat PKL, sehingga sesuai dengan kebutuhan industri.
4. Pendidikan Karakter: Memperkuat pendidikan karakter siswa, khususnya nilai-nilai karakter berbasis masyarakat yang tumbuh dari budaya industri.
Manfaat bagi Instansi atau Perusahaan:
1. Tenaga Kerja Berkualitas: Mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
2. Citrat Positif: Meningkatkan citra positif instansi atau perusahaan di masyarakat.
3. Pengenalan Produk: Membuat produk dari instansi atau perusahaan lebih dikenal oleh masyarakat.
4. Ide Baru: Mendapatkan ide-ide baru dari siswa yang sedang menjalani PKL untuk menciptakan dan mengembangkan produk.
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
PKL biasanya dilaksanakan selama 3 hingga 6 bulan, diawali dengan pembekalan. Tempat PKL bisa berupa industri, instansi, perusahaan besar, menengah, kecil, home industri, atau unit produksi sekolah. Pengorganisiran proses pembelajaran selama PKL dirancang untuk memberikan siswa pengalaman nyata dunia kerja.