PERSPEKTIF.CO.ID - Seorang pria berinisial AH (32) tragis dibunuh oleh keponakannya sendiri, FA (23), di warung Madura miliknya di perumahan Serua Permai, Pamulang, Tangerang Selatan.
Polisi telah mengungkap kronologi pembunuhan yang mengerikan tersebut. Menurut keterangan Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Ully, AH diserang secara tiba-tiba saat sedang makan di warungnya. "Jadi kalau rangkaian kejadiannya itu, dia (korban) pas sore itu lagi makan dihantam dari belakang sama si pelaku pakai parang," Pamulang (14/05). Setelah AH meninggal, jasadnya dibersihkan dan dimasukkan ke kamar mandi sebelum akhirnya dibungkus menggunakan karung dan sarung. Mayatnya kemudian dibuang di sebuah perumahan di Pamulang. Jasad korban ditemukan oleh warga pada pagi hari setelah saksi melihat sebuah bungkusan aneh dan mengajak temannya untuk membukanya. Diketahui, pemilik warung Madura tersebut ditemukan tewas dengan luka tusuk dan terbungkus kain sarung di perumahan Pamulang pada Sabtu (11/5). Ternyata, pembunuhnya adalah keponakannya sendiri yaitu FA, bersama dengan seorang pelaku lain, NA (28), yang merupakan pedagang soto. Kemudian Titus menerangkan motif di balik pembunuhan ini diduga karena FA sering dimarahi oleh korban. "Itu kan tokonya 24 jam dia kayak merasa udah kerja bagus, kayak tidur subuh-subuh dibangunin ‘lu kalau kerja lu tidur aja jangan di sini’ begitu beberapa kali,” ungkapnya.Begini Kronologi Pembunuhan Seorang Pria oleh Keponakan di Pamulang
Selasa 14-05-2024,13:54 WIB
Editor : Deden Muhammad R
Kategori :