Mahfud mengingatkan bahwa sulit mencari calon pemimpin yang sempurna, namun mengajak agar golput tidak dilakukan dengan alasan muak terhadap proses Pemilu atau melihat kondisi politik di tingkat elite.
Mengenai pengawasan Pemilu, Mahfud mendorong mahasiswa untuk memantau dengan cermat dan melaporkan jika ada kecurangan. Ia juga mengajak untuk menyebarkan informasi melalui berbagai platform media sosial jika diperlukan.
Rektor Unand, Yuliandri, menyampaikan bahwa kehadiran Mahfud MD pada kuliah umum ini merupakan upaya untuk mengajak mahasiswa berpartisipasi dalam menciptakan Pemilu yang damai dan bermartabat.