Sungai Cisadane Meluap, 170 KK Terdampak Banjir di Perumahan Pesona Serpong

PERSPEKTIF.CO.ID - Sebanyak 170 kepala keluarga (KK) di Perumahan Pesona Serpong, Setu, Tangerang Selatan terpaksa mengungsi karena terendam banjir.

Hujan deras pada Jumat malam 25 Mei 2024 mengakibatkan aliran sungai Cisadane meluap dan merendam di pemukiman warga.

"Kami sudah merasakan air naik sejak pagi tadi. Ini bukan kali pertama banjir terjadi," ujar Reza, seorang warga, pada Sabtu (25/5).

Reza menjelaskan bahwa dia dan warga lainnya terpaksa meninggalkan rumah mereka demi keselamatan. Banyak barang-barang yang harus mereka tinggalkan di rumah.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang Selatan (BPBD Tangsel), Essa Nugraha, mengonfirmasi bahwa banjir merendam perumahan tersebut dengan ketinggian air yang berbeda-beda. Namun, saat ini kondisinya telah membaik.

"Ada sekitar 170 KK lebih yang terdampak. Ketinggian air sejak pagi 70 sampai 80 sentimeter. Saat ini sudah mulai surut dan warga pun sudah ada yang kembali ke rumahnya masing-masing," kata Essa.

Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie, memastikan bahwa bantuan telah didistribusikan dengan baik kepada masyarakat terdampak oleh luapan Sungai Cisadane.

"Kami pastikan semua bantuan telah terdistribusi. Kami distribusikan bantuan berupa obat-obatan, bantuan untuk bayi, bantuan untuk sarana ibadah berupa sarung, mukena, sajadah dan sebagainya," jelas Benyamin.

Benyamin juga menjelaskan bahwa hujan deras di daerah hulu, terutama di Bogor, menyebabkan meluapnya sungai Cisadane yang berdampak pada masyarakat. Meskipun air sudah surut, masyarakat diminta untuk tetap waspada karena cuaca yang tidak menentu.

Kemudian menginstruksikan aparat kewilayahan untuk tetap siaga dan memetakan titik-titik rawan banjir guna penanganan yang lebih efektif.

Sumber: