Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus atas insiden Kebakaran Pesawat Garuda Indonesia
Percikan Api Pada Pesawat Garuda Indonesia yang sedang lepas landas.--
PERSPEKTIF.CO.ID - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan inspeksi khusus terhadap perbaikan pesawat Garuda Indonesia GA 1105 yang mengalami kebakaran mesin di udara pada sore hari kemarin, Rabu (15/5).
Pesawat tersebut membawa 450 penumpang, yang terdiri dari rombongan calon jemaah haji asal embarkasi Makassar serta 18 awak pesawat.
Mokhammad Khusnu, Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, menyatakan bahwa inspeksi tersebut dilakukan setelah Kemenhub menerima laporan tentang kejadian pendaratan darurat pesawat Garuda Indonesia.
Ia menjelaskan bahwa pendaratan darurat terpaksa dilakukan karena mesin pesawat nomor 4 terbakar setelah 10 menit lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar.
"Demi keselamatan penerbangan, pilot memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat atau kembali ke pangkalannya (Return To Base/RTB) di Bandara Sultan Hasanuddin," ungkap Mokhammad Khusnu, Kamis (16/05).
Meski terjadi insiden, pesawat tipe Boeing 747-400 akhirnya mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin sekitar pukul 17.07 Wita setelah sempat melakukan holding selama 30 menit di udara.
Penerbangan GA-1105 berangkat dari Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 15.30 Wita dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah, pada pukul 21.10 waktu setempat.
Setelah dipastikan semua penumpang dalam keadaan selamat, jemaah calon haji kemudian dipulangkan kembali ke Asrama Haji Makassar.
Sumber: