Caleg NASDEM Ustadz Toyib Bahtiar Membawa Harapan Baru untuk Pendidikan di JABAR XI

Caleg NASDEM Ustadz Toyib Bahtiar Membawa Harapan Baru untuk Pendidikan di JABAR XI

Calon Legislatif dari Partai Nasdem Ustadz Toyib Bahtiar untuk Dapil Jabar XI--

PERSPEKTIF.CO.ID - Ustadz Toyib Bahtiar Bakal Calon DPR RI Dapil JABAR XI dengan penuh keyakinan dan semangat, mengumumkan program ambisius yang akan ia bawa di wilayah pemilihannya.

 

Ustadz Toyib Bahtiar yang juga Dai sekaligus Akademisi ini ingin merealisasikan pilar pendidikan ketiga di wilayah JABAR XI.

 

“Kami akan merealisasikan agenda kami ini agar masyarakat bisa menempuh pendidikan perguruan tinggi dengan mudah, murah dan cepat lulus sesuai dengan waktunya, ungkapnya, Jumat (27/10) kepada awak media.

 

Sebagai tokoh Dai yang diakui oleh banyak kalangan, Ustadz Toyib Bahtiar mempersembahkan visi besar tersebut dalam upaya memberikan akses pendidikan yang lebih luas bagi para siswa berbakat. 

 

Selain itu, Ustadz Toyib Bahtiar menyebut bahwa di Jawa Barat rata-rata angka kelulusan perguruan tinggi pertahun masih di angka 48%, masih ada 58% lulusan Sekolah Menengah Atas yang belum bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, masalah tersebut ditengarai karena alasan biaya kuliah yang tidak terjangkau, radius kampus yang jauh sehingga membutuhkan living cost (biaya hidup) selama berkuliah dan kurangnya motivasi orang tua.

 

"Pertama kami akan melayani rakyat ini dengan cinta, yang kedua melalui pencalonan ini kami bisa menyebarkan kebaikan, semoga niat tulus kami bisa menjadi petunjuk untuk bangsa dan negara kita yang adil dan makmur,"kata Toyib Bahtiar.

 

Program ambisius yang diusung oleh beliau adalah memberikan akses yang lebih luas bagi para lulusan Sekolah Menengah Atas untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, terutama di wilayah JABAR XI yang mencakup Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya. Langkah ini diyakini akan memberikan angin segar bagi para generasi muda di wilayah tersebut untuk mengembangkan potensi akademik mereka.

 

Sumber: